Kenjiro Shinozuka dari jepang bergabung dengan Mitsubishi tahun 1987 dan naik ke podium mendampingi Ari Vatanen dari Finlandia dan Partrick Zaniroll yang pindah ke tim Range Rover. Ini kemenangan Dakar pertamaVatanen dan yang pertama juga untuk Peugeot di Group B 205 T16 di Paris – Algeria-Dakar. Andrew Cowan memenangkan Prologue dan berakhir di posisi 8 dan Tijsterman bersaudara dari Belanda menduduki posisi 12 dengan Mitsubishi Pajero/ Montero pribadi. Reli ini menandai dua kemenangan stage Dakar oleh Hiroshi Masuoka yang mencatat waktu tercepat diantara Ricard Toll dan Saint Louis dan Dakar di akhir balapan.
Selasa, 26 April 2011
Kenjiro Shinozuka dari jepang bergabung dengan Mitsubishi tahun 1987 dan naik ke podium mendampingi Ari Vatanen dari Finlandia dan Partrick Zaniroll yang pindah ke tim Range Rover. Ini kemenangan Dakar pertamaVatanen dan yang pertama juga untuk Peugeot di Group B 205 T16 di Paris – Algeria-Dakar. Andrew Cowan memenangkan Prologue dan berakhir di posisi 8 dan Tijsterman bersaudara dari Belanda menduduki posisi 12 dengan Mitsubishi Pajero/ Montero pribadi. Reli ini menandai dua kemenangan stage Dakar oleh Hiroshi Masuoka yang mencatat waktu tercepat diantara Ricard Toll dan Saint Louis dan Dakar di akhir balapan.
Hubert Rigal menduduki tempat tertinggi dari tiga peserta pemakai Mitsubishi di overall ketiga di reli Paris Algeria-Dakar tahun 1986. Walau Andrew Cowan dan Patrick Zanirolli meraih 9 kemenangan stage dan meraih tempat ke lima dan ke tujuh diklasifikasi final. Reli ini dimenangkan untuk kedua kalinya oleh Rene Meige dengan Porsche 959. Rekan satu timnya dari Belgia Jackie lcxx menduduki posisi runner up dengan Porsche 959. Mitsubishi juga menjuarai T1. Tahun ini akan selalu diingat karena pengelola acara dan creator reli Dakar yang terkenal Thierry Sabine tewas secara tragis karena kecelakaan helicopter.
TOTAL KEMENANGAN
Keberhasilan pabrik jepang diajang reli off road dunia terkenal dimulai di reli Paris-Algeria-Dakar tahun 1985. Trio Mitsubishi Pajero/ Montero diturunkan untuk pereli Andrew Cowan, pereli Prancis Patrick Zaniroll dan Bernard Begain. Salah satu nama yang tak biasa didaftar pemakai Mitsubishi Pajero/ Montero tak lain adalah Pangeran Albert dari Monako. Zaniroll memberi timnya kemenangan yang pertama dari rekor 10 kali menang. Cowan menduduki posisi runner up untuk tim dan karier terbaik, didepan Toyota Milik Fourgerouse. Mitsubishi meraih kemenangan dikategori T1. Reli ini juga menandai kemenangan pertama di special stage untuk tim Mitsubishi saat Zanirolli dan Cowan mencetak waktu tercepat antara Dirkou dan Agadez di Nigeria.
Keberhasilan pabrik jepang diajang reli off road dunia terkenal dimulai di reli Paris-Algeria-Dakar tahun 1985. Trio Mitsubishi Pajero/ Montero diturunkan untuk pereli Andrew Cowan, pereli Prancis Patrick Zaniroll dan Bernard Begain. Salah satu nama yang tak biasa didaftar pemakai Mitsubishi Pajero/ Montero tak lain adalah Pangeran Albert dari Monako. Zaniroll memberi timnya kemenangan yang pertama dari rekor 10 kali menang. Cowan menduduki posisi runner up untuk tim dan karier terbaik, didepan Toyota Milik Fourgerouse. Mitsubishi meraih kemenangan dikategori T1. Reli ini juga menandai kemenangan pertama di special stage untuk tim Mitsubishi saat Zanirolli dan Cowan mencetak waktu tercepat antara Dirkou dan Agadez di Nigeria.
Mitsubishi pertama kali ikut reli Paris Algeria-Dakar secara tak resmi pada tahun 1983 saat pereli Scotlandia Andrew Cowan menempati urutan 11 overall dengan Mitsubishi Pajero/ Montero. Reli itu dimenangkan oleh mantan pembalap Le Mans Belgia Jackie lckx dengan mobil Mercedes. Trossat menduduki posisi kedua dengan Lada Niva dan Pierre Lartique di posisi tiga dengan Range Rover. Mitsubishi meraih kemenangan di kategori T1. Reli itu dikenal karena badai yang kejam dan kondisi cuaca buruk di Gurun Tenere di Nigeria yang menimbulkan masalah bagi helicopter penyelamat. Pereli Prancis Hubert Aurio, yang belakangan menang dengan memakai Mitsubishi, disini jadi Juara di katagori sepeda motor.
Pembalap legendaris Rene Metge menang untuk pertama kali direly Paris Algeria-Dakar tahun 1984 dengan mengendarai Porsche 911. Pembalap Prancis Patrick Zaniroll diposisi kedua overall dengan Range Rover dan Andrew Cowan menduduki posisi ke tiga dengan Mitsubishi Pajero/ Montero. Pendaftaran pabrikan pertama kali dilakukan di reli Paris- Algeria-Dakar tahun ini. Andrew Cowan diikuti rekan satu timnya Hubert Rigal diposisi ke -7. Mitsubishi menjuarai katergori T2. Reli ini menyebrangi Algeria dan Nigeria dan menampilkan special stage dibekas upper volta (kini Burkina Fasol, Pantai Gading dan Sierra Leone sambil menuju Dakar.
2000 - 2003 Consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam, quis nostrud exercitationo. | |
2000 |
| ||||||||||||||||
2001 |
| ||||||||||||||||
2002 |
| ||||||||||||||||
2003 |
|
1990 - 1999 Consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam, quis nostrud exercitationo. | |
1990 |
| ||||||||||||||||
1991 |
| ||||||||||||||||
1992 |
| ||||||||||||||||
1993 |
| ||||||||||||||||
1994 |
| ||||||||||||||||
1995 |
| ||||||||||||||||
1996 |
| ||||||||||||||||
1997 |
| ||||||||||||||||
1998 |
| ||||||||||||||||
1999 | Kendaraan Elektrik (EV) memecahkan rekor dunia non stop berjalan sepanjang 2000 KM dalam waktu 24 jam. (Secara resmi terdaftar di Guinness Book of Records). |
1980 - 1989 Consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam, quis nostrud exercitationo. | |
1980 |
| ||||||||||||||||
1981 |
| ||||||||||||||||
1982 |
| ||||||||||||||||
1983 |
| ||||||||||||||||
1984 |
| ||||||||||||||||
1985 |
| ||||||||||||||||
1986 |
| ||||||||||||||||
1987 |
| ||||||||||||||||
1988 | Produksi Eclipse di DSM dimulai | ||||||||||||||||
1989 |
|
1970 - 1979 Consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam, quis nostrud exercitationo. | |
1970 |
| ||||||||
1971 |
| ||||||||
1972 |
| ||||||||
1973 |
| ||||||||
1976 |
| ||||||||
1977 |
| ||||||||
1978 |
| ||||||||
1979 |
|
1960 - 1969 Consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam, quis nostrud exercitationo. | |
1960 | Shin Mitsubishi Heavy Industries mengeluarkan Mitsubishi 500, kendaran kompak 4 roda pertama. | ||||||||||
1961 | Shin Mitsubishi Heavy Industries mengeluarkan kendaraan ringan 4 roda, yang dinamakan Mitsubishi 360 Van dan Mitsubishi 360 Pickup. | ||||||||||
1962 |
| ||||||||||
1963 | Shin Mitsubishi Heavy Industries mengeluarkan Colt 1000. | ||||||||||
1964 |
| ||||||||||
1965 | Kendaraan penumpang Colt 1500 diluncurkan. | ||||||||||
1966 |
| ||||||||||
1967 | Colt IIA memenangkan kejuaraan mobil formula pada 4th Japan Grand Prix Auto Races. | ||||||||||
1968 |
| ||||||||||
1969 |
|
1940 - 1959 Consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam, quis nostrud exercitationo. | |
1943 | Manufakturing Mizushima Aircraft (kemudian dirubah menjadi Mizushima Plant) dan Manufakturing Kawasaki kiki (Kawasaki plant) didirikan. | ||||||
1944 | Manufakturing Kiki Kyoto didirikan di Uzumasa, yang kemudian berganti nama menjadi Kyoto Plant. | ||||||
1946 |
| ||||||
1948 | Produksi dari Industri mesin Katsura dimulai di Kyoto-kiki Manufacturing. | ||||||
1950 |
| ||||||
1951 |
| ||||||
1953 |
| ||||||
1954 |
| ||||||
1955 | Kendaraan kargo tiga roda Mizushima dinamakan menjadi Mitsubishi-Go |
MITSUBISHI MOTORS | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Sejarah Mitsubishi Motors Sejarah perkembangan Mitsubishi Motors Corporation dimulai pada tahun 1870, tahun dimana perusahaan yang bernama Tsukumo Shokai shipping didirikan. Mitsubishi Heavy-Industries, perusahaan yang disebutkan sebagai awal dari Tsukumo Shokai mengeluarkan proyek “Mitsubishi Model-A” pada tahun 1917, yang dikenal sebagai perintis produksi massal kendaraan penumpang di Jepang. Mitsubishi Motors berubah menjadi sebuah perusahaan yang independen pada tahun 1970 dimana divisi Auomobile telah di “spun off” dari Mitsubishi Heavy Industries, yang telah memproduksi kendaraan mobil, truk dan bis selama lebih dari 30 tahun, Pada tahun 2003 perusahaan ini kembali dilahirkan menjadi the new Mitsubishi Motors, sebuah perusahaan manufaktur yang mempunyai spesialisasi pada kendaraan penumpang.
|
Lancer Evo Black Sporty
Demi mewujudkan mobil impiannya yakni Lancer Evolution X, Edi rela meluangkan waktunya untuk hijrah ke Jakarta.
Demi mewujudkan mobil impiannya yakni Lancer Evolution X, Edi rela meluangkan waktunya untuk hijrah ke Jakarta.
Mitsubishi Time Attack yang Gahar Time Attack (TA), salah satu kompetisi balap yang sedang marak di Jepang, Amerika, bahkan Eropa telah mengilhami Adhi Wisesa alias Ebel untuk memodifikasi Mitsubishi Lancer Evo VIII miliknya yang kerap diturunkannya di ajang drag race. | |
Mobil Berubah Gaya Tanpa Banyak Biaya Seperti buah-buahan, modifikasi juga mengenal musim. Apalagi, buat anak muda, belum gaul kalau tidak ikut tren. | |
Turbo Bekerja Maksimal Berkat Solenoide Bagi anak muda, mobil nyaman saja belum cukup. Kecepatan lebih jadi idola. Terutama bagi mereka penghobi drag race. | |
Amplifier Berlapis Emas Prestasi tak bisa dilihat hanya dari segi kemampuan akademis. Tapi juga bisa ditunjukkan lewat modifikasi mobil. Prinsip inilah yang diterapkan Budi Mardinata, 18. | |
Optimis Mencapai 500 TK Keahlian dalam memadukan komposisi mesin balap, tidak membuat Yudi, pemilik bengkel Olimart di kawasan jalan Semarang ini bangga. | |
Galant Disulap Jadi Silvia Tak puas dengan ubahan pertama, Hendry Tanusantoso, 22, memutuskan merombak total Mitsubishi Galant lansiran 1994 ini. | |
Tetap Gaya Meski Second Modifikasi tak harus mahal. Prinsip inilah yang dipegang Betha Hardian, 24. Untuk memuaskan hasrat modifikasi, Betha membeli mobil second Mitsubishi Eterna lansiran 1993. | |
Rombak Total Setelah Kecelakaan Hasrat modifikasi Charles Budiono, 19, sudah tersimpan sejak duduk di bangku SMA. | |
Street Racing Delapan Warna Berawal dari kekecewaan, Andrew Christanto, 24, merombak mobilnya. Tadinya, dia hanya ingn Mitsubishi Lancer Evolution 4 lansiran 2001 miliknya bergaya street racing namun tetap berdasar pada kegunaan sehari-hari. Berbagai Sumber ; |
Strada Triton HD-X, The Legend Continues
25 March 2011
PT. Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB), Authorized Distributor Kendaraan Mitsubishi di Indonesia dari Mitsubishi Motors Corporation (MMC) dan Mitsubishi Fuso Truck & Bus Corporation (MFTBC) memperkenalkan varian baru Strada Triton yaitu Strada Triton HD-X sebagai pengganti Strada Triton Double Cab GLX dengan spesifikasi khusus untuk penggunaan di pertambangan, perkebunan dan medan berat.
Kehadiran Strada Triton HD-X merupakan kelanjutan sebuah legenda dari raja kendaraan four wheel drive, dimana Mitsubishi Strada Triton telah terkenal sebagai spesialis kendaraan medan berat. Sehingga kini New Strada Triton terdiri dari 6 varian, yaitu:
Strada Triton Exceed Strada Triton GLS Strada Triton GLX
- Double Cab Exceed A/T - Double Cab GLS - Double Cab HD-X (new) - Single Cab GLX
- Double Cab Exceed M/T - Double Cab GLS AB
Konsep Produk
Strada Triton HD-X dikonsepkan sebagai kendaraan Pick up 4X4 multifungsi dan dirancang khusus untuk menaklukkan medan berat. Kondisi medan yang extreme seperti di daerah pertambangan, memerlukan kendaraan extreme yang tangguh untuk bekerja optimal dimedan berat. Untuk itu Strada Triton HD-X telah dilengkapi fitur – fitur dengan performa yang siap menghadapi setiap tantangan dimedan tak bersahabat.
Eksterior
Strada Triton HD-X didesain dengan desain yang modern, stylish dan aerodinamis. Tanpa menghilangkan sisi stylish untuk sebuah kendaraan pekerja, Strada Triton tetap memiliki tampilan yang bergaya dan nyaman dikendarai untuk medan ekstrim.
Interior
Strada Triton HD-X dengan interior kabin yang nyaman serta instrumen – instrumen pendukung yang dirancang dengan user friendly.
Performa
Strada Triton HD-X dengan mesin 4M40 2.8-liter Diesel SOHC bertenaga 97PS dan torsi 22Kg m yang kuat dan tangguh, siap menaklukkan medan berat dari mulai tanjakan ekstrim hingga jalan berlumpur sekalipun.
Dengan suspensi yang lebih stabil dan nyaman untuk penggunaan di daerah pertambangan, perkebunan dan medan berat lainnya.
Easy Select 4WD Shift-on-the-fly, memungkinkan pengemudi memindahkan sistem penggerak 2WD ke 4WD saat kendaraan sedang berjalan (selama kecepatan masih dibawah 100km/jam).
Ban MT yang dirancang khusus untuk medan berbatu atau jalan berlumpur.
Chassis yang kokoh.
Ground clearance yang tinggi untuk menambah keamanan di jalan berbatu. Ruang yang luas diantara wheel housenya menjadikan Mitsubishi Strada Triton HD-X sangat cocok digunakan untuk medan pertambangan atau medan terjal lainnya.
Bak belakang berdaya angkut besar
Power steering menjadi standar kenyamanan mengemudi sehingga menjadikan Mitsubishi Strada Triton HD-X mudah untuk dikemudikan di medan se-ekstrim apapun Rem cakram pada roda depan yang merupakan standar keamanan dan keselamatan
Fitur LSD (Limited Slip Differential) yang berfungsi untuk mengatur kestabilan Mitsubishi Strada Triton HD – X pada saat melakukan manuver ekstrim di segala medan.
Sejarah Strada Triton
Strada Triton, yang pertama diperkenalkan sebagai L200 Strada tahun 2002 dan kemudian berubah nama menjadi Strada tahun 2004 sebagai pick up double cabin dan single cabin dengan sistem penggerak 4x4, dan telah menyelesaikan masa transisi dari model Strada ke model Strada Triton pada bulan Mei 2008 dengan diluncurkannya varian tertinggi yaitu Strada Triton Exceed. Tahun 2009 KTB meluncurkan New Strada Triton 2010, yang menggantikan seluruh varian sebelumnya dan penambahan 1 varian baru diakhir tahun 2009 yaitu Strada Triton GLS AB.
Prestasi sebagai market leader yang diraih oleh Strada Triton sejak tahun 2005 hingga saat ini. Dipenghujung tahun 2010, Strada Triton membukukan angka penjualannya dengan baik yaitu 6.196 unit dengan growth penjualan 29% dibanding tahun sebelumnya. Strada Triton pun telah terjual lebih dari 36.000 unit (terhitung sejak tahun 2005 hingga saat ini).
Sukses Strada Triton sebagai pemimpin pasar dikelas pick up 4X4, tidak hanya dilihat dari penjualan, sambutan hangat dari masyarakat Indonesia akan kendaraan ini dapat dilihat dari pengakuan akan kualitas dan performa Strada Triton yang dibuktikan dengan telah diraihnya 9 (sembilan) penghargaan bergengsi, yaitu:
1. Best Double Cabin Indonesia Car of Year 2007 – Mobil Motor Magazine
2. Favorite Double Cabin AUTOCAR Indonesia Reader’s Choice Award 2008
3. The Best Double Cabin Otomotif Awards 2008
4. Best Double Cabin Autobild Awards 2008
5. Best Double Indonesia Car of The Year 2008 – Mobil Motor Magazine
6. Favorite Double Cabin AUTOCAR Indonesia Reader’s Choice Award 2009
7. Favorite Double Cabin AUTOCAR Indonesia Reader’s Choice Award 2010
8. Best Double Cabin Otomotif Award 2010
9. Favorite Double Cabin AUTOCAR Indonesia Reader’s Choice Award 2011
Strada Triton merupakan kendaraan pick up 4X4 yang berbeda dengan kendaraan lain sekelasnya baik dari segi desain maupun performance. Dengan DNA Mitsubishi “Tough, Macho, Sporty” yang melekat kuat pada Strada Triton menjadikan performa raja kendaraan off-road ini sudah tidak diragukan lagi ketangguhannya. Sehingga, tidak ada kendaraan lain yang mampu menandingi ketangguhannya di medan off-road. Dengan peluncuran Strada Triton HD-X, Mitsubishi optimis untuk tetap memimpin pasar pick up 4X4 untuk memberikan kendaraan berkualitas terbaik bagi masyarakat Indonesia. Mitsubishi Strada Triton HD-X and The Legend Continues....
Harga Retail Strada Triton - Off the Road
No. Varian New Strada Triton Harga (Rp)
1 Double Cab Exceed A/T Rp 316.000.000
2 Double Cab Exceed M/T Rp 306.000.000
3 Double Cab GLS AB Rp 296.000.000
4 Double Cab GLS Rp 286.000.000
5 Double Cab GLX HD-X Rp 268.000.000
6 Single Cab GLX Rp 218.000.000
Mitsubishi Merajai KFC Junior Rally Putaran 4 25 November 2009 Mitsubishi Evolution X berhasil meraih posisi tergengsi di Kelas Profesional 4 WD dengan menjadi Juara 1, 2 dan 3 di Kejuaraan KFC Junior Rally putaran ke 4 yang diselenggarakan pada hari Sabtu dan Minggu 21-22 November 2009 yang berlangsung di Sirkuit Mandala Pratama Permai, Dawuan - Cikampek. Adapun ketiga pereli andalan dari FBRT Sport tersebut adalah pasangan Pereli Akbar Hadianto/Arianto Sjarief berhasil menduduki peringkat pertama dengan mengendarai Mitsubishi Evo X dengan catatan waktu 38:05.3 dan pasangan pereli Sadikin Aksa/Anugerah Perdana juga mengendarai Mitsubishi Evo X menduduki posisi kedua dengan catatan waktu 39:34.9 sedangkan posisi ketiga ditempati oleh pasangan Subhan Aksa/Hade Mboi dengan catatan waktu 39:43.8. “Alhamdulillah saya berhasil menjadi yang terbaik di kelas tergengsi ini, cuaca pagi yang cerah dan siang harinya hujan lebat menjadikan suasana menjadi sangat kompetitif, lintasan yang licin membuat semua pereli merubah strategi sebelumnya” ujar Akbar Hadianto pada saat acara pembagian hadiah. Lain lagi kata Sadikin Aksa yang pada bulan lalu baru menjuarai peringkat ke 2 Rally Indonesia seri kedua dan Juara 5 APRC seri 6 di Makassar, “Kondisi hujan di event ini sangat membutuhkan konsentrasi yang tinggi dan stamina yang kuat, untungnya mobil sangat stabil dijalan licin atau berlumpur berkat kecanggihan option ELECTRONIC DIFF CONTROLLER (Active Center Differential dan Active Yaw Control) yang dipunyai oleh kendaraan ini sehingga menjadikan akselerasi dari kendaraan ini bekerja dengan baik dan sangat ok pada saat pengereman dan stabil di tikungan, sungguh “perfect” kendaraan ini” Kelas Profesional diikuti oleh para pereli Seeded A dan B, seperti : Ricardo Gelael, Rizal Sungkar, Hutomo Mandala Putra dan Ijeck ditambah dengan pereli Junior yang mengendari kendaraan 4WD diperbolehkan mengikuti Kejuaraan Profesional ini seperti : Sean Gelael, Robin Tato, Ryan Nirwan, Faisal Hamid, Dodi dan lainnya. Subhan Aksa dan Hade Mboi (PERTAMINA BOSOWA RALLY TEAM) juara bertahan putaran 1 & 2 KFC Junior Rally Kelas Profesional yang mengendarai Mitsubishi Evo IX harus puas di tempat ke 3 dengan catatan waktu 39:43.8 meskipun tercatat 3 kali sebagai yang tercepat di 3 Special Stage. “Rupanya “Dewi Fortuna” kali ini tidak bersama, meskipun saya sudah leading tetapi pada SS terakhir kendaraan saya masuk dalam jebakan lumpur sehingga membutuhkan waktu yang banyak untuk mengeluarkannya dan tabungan waktu yang saya peroleh di SS sebelumnya terkuras habis, saya harus puas diposisi ketiga tetapi saya sangat gembira karena tempat tergengsi diraih oleh Mitsubishi yang kebetulan dari management yang saya naungi” lanjut Subhan Aksa yang baru saja dinobatkan menjadi Juara Nasional Sprint Rally 2009 ini. Saat ini kami FBRT SPORT sedang berkonsentrasi untuk mengikuti Kejuaraan Nasional Rally Indonesia seri ketiga yang akan diadakan pada tanggal 19-20 Desember 2009 di Palembang, Sumatera Selatan. Peringkat pertama sampai seri ke 2 adalah Subhan Aksa yang juga sedang menuju menjadi Juara Nasional Rally yang bersaing 15.5 point dengan Rizal Sungkar dan Sadikin Aksa di tempat ketiga dengan beda 3.5 point dengan Rizal Sungkar. Diatas kertas Subhan cukup menjadi juara ke 6 di Palembang nanti untuk menjadi Juara Nasional Rally 2009 meskipun Rizal Sungkar di tempat pertama. | ||||||
Tips Mewaspadai Ranjau Darat di Jalur Mudik
Situasi jalan dan lalulintas serta keramaiannya merupakan "ranjau yang berbahaya" bagi pengendara mobil. Bersikap ceroboh sedikit saja atau emosi pengemudi meletup, ritual pulang kampung untuk merayakan Idul Fitri 1429H pun terlewatkan. Daerah berbahaya (danger zones) ada di mana-mana, tak cuma jalanan sepi, tapi juga kondisi ramai.
Pemicu kecelakaan itu, umumnya disulut oleh kecerobohan pengemudi. Ingin buru-buru sampai ke tujuan, menyalip pun sesukanya. Tak terkecuali di jalan lurus, bahkan di tanjakan maupun turunan, malah di tikungan.
Supaya perjalanan silaturahmi Anda aman dan nikmat, mungkin petunjuk di bawah ini bisa melancarkan sampai ke tujuan.
JALAN LEBARDijumpai akan masuk atau meninggalkan kota. Pengemudi acap terbuai untuk tancap gas. Bila dari depan ada iring-ringan kendaraan, yang perlu dicermati bus dan truk. Mereka menyalip sesukanya dan kalau sudah keluar dari barisan sulit untuk masuk lagi. Bila dari kejauhan tampak bis atau truk sudah menyalip, segera kurangi kecepatan sambil memberi isyarat mainkan lampu.
MENYALIP
Di jalur lurus: bikin jarak 10 sampai 20 meter dengan kendaraan yang akan disalip. Keluarkan bodi sedikit untuk melihat situasi di depan, juga belakang melalui kaca spion luar. Jika aman, kasih sein dan bunyikan klakson sebagai tanda akan menyalip. Perhitungkan juga kendaraan dari arah depan, sebaiknya masih jauh ketika menyusul.
Di tikungan : Jangan sekali-sekali mendahului di tikungan, apalagi jalanannya menurun. Semisal tikungan ke kanan, pas saat menyalip datang kendaraan dari depan. Ketika berusaha untuk masuk ke dalam, bisa-bisa diserundul sama mobil yang disalip. Sedikit lebih aman jika menyalip di tikungan ke kiri. Sekiranya ada kendaraan dari depan, saat masuk ke dalam mobil yang di salip mengarah ke dalam juga. Tapi sebaiknya jangan menyalip di tikungan.
Tanjakan : Tidak dianjurkan menyusul di tanjakan yang situasi di depan tidak diketahui, terutama pagi sampai sore karena sulit mendeteksi kendaraan dari depan.
JALAN HILANG DI DEPAN (CILUBA)Menghadapi jalan tanjakan, untuk mengetahui jalan di depannya ada dua petunjuk. Pertama, bisa mengamati jajaran tiang listrik. kalau setelah titik puncak langsung hilang, berarti menurun lurus. Jika tiangnya ke kiri berarti menikung ke kiri. Seumpama tak ada tiang listrik, bisa memanfaatkan rindangnya pepohonan.
BAHU JALANUmumnyA kondisi jalanan ke luar kota tidak ada trotoar di kedua sisinya. Jangan terlalu pinggir karena bila satu roda sampai terjauh, mobil akan oleng.Apalagi panik, bisa-bisa terguling.
TIKUNGAN NEGATIFUmumnya tidak diketahui pengendara. Cirinya, semisal menikung ke kanan, jalur sisi luarnya (kiri) lebih rendah. Sangat berbahaya jika ketika keluar tikungan roda berada di posisi luar menyebabkan mobil nyelonong.
BERGELOMBANGMelintasi jalan bergelombang angkat pedal gas. jangan tekan pedal rem secara keras bisa bikin mobil menyelonong. Tidak disarankan menyalip, takut-takut mobil berpindah-pindah jalur dan pentalannya cukup kuat.
LUBANGKepergok tiba-tiba, jangan tekan pedal rem keras sampai roda mengunci. Begitu juga roda sampai menabrak lubang, jangan menghindar. Kebetulan ada motor di samping bisa langsung tabrakan. Juga mengerem ketika ban membentur lubang, bisa-bisa suspensi ambrol.
Situasi jalan dan lalulintas serta keramaiannya merupakan "ranjau yang berbahaya" bagi pengendara mobil. Bersikap ceroboh sedikit saja atau emosi pengemudi meletup, ritual pulang kampung untuk merayakan Idul Fitri 1429H pun terlewatkan. Daerah berbahaya (danger zones) ada di mana-mana, tak cuma jalanan sepi, tapi juga kondisi ramai.
Pemicu kecelakaan itu, umumnya disulut oleh kecerobohan pengemudi. Ingin buru-buru sampai ke tujuan, menyalip pun sesukanya. Tak terkecuali di jalan lurus, bahkan di tanjakan maupun turunan, malah di tikungan.
Supaya perjalanan silaturahmi Anda aman dan nikmat, mungkin petunjuk di bawah ini bisa melancarkan sampai ke tujuan.
JALAN LEBARDijumpai akan masuk atau meninggalkan kota. Pengemudi acap terbuai untuk tancap gas. Bila dari depan ada iring-ringan kendaraan, yang perlu dicermati bus dan truk. Mereka menyalip sesukanya dan kalau sudah keluar dari barisan sulit untuk masuk lagi. Bila dari kejauhan tampak bis atau truk sudah menyalip, segera kurangi kecepatan sambil memberi isyarat mainkan lampu.
MENYALIP
Di jalur lurus: bikin jarak 10 sampai 20 meter dengan kendaraan yang akan disalip. Keluarkan bodi sedikit untuk melihat situasi di depan, juga belakang melalui kaca spion luar. Jika aman, kasih sein dan bunyikan klakson sebagai tanda akan menyalip. Perhitungkan juga kendaraan dari arah depan, sebaiknya masih jauh ketika menyusul.
Di tikungan : Jangan sekali-sekali mendahului di tikungan, apalagi jalanannya menurun. Semisal tikungan ke kanan, pas saat menyalip datang kendaraan dari depan. Ketika berusaha untuk masuk ke dalam, bisa-bisa diserundul sama mobil yang disalip. Sedikit lebih aman jika menyalip di tikungan ke kiri. Sekiranya ada kendaraan dari depan, saat masuk ke dalam mobil yang di salip mengarah ke dalam juga. Tapi sebaiknya jangan menyalip di tikungan.
Tanjakan : Tidak dianjurkan menyusul di tanjakan yang situasi di depan tidak diketahui, terutama pagi sampai sore karena sulit mendeteksi kendaraan dari depan.
JALAN HILANG DI DEPAN (CILUBA)Menghadapi jalan tanjakan, untuk mengetahui jalan di depannya ada dua petunjuk. Pertama, bisa mengamati jajaran tiang listrik. kalau setelah titik puncak langsung hilang, berarti menurun lurus. Jika tiangnya ke kiri berarti menikung ke kiri. Seumpama tak ada tiang listrik, bisa memanfaatkan rindangnya pepohonan.
BAHU JALANUmumnyA kondisi jalanan ke luar kota tidak ada trotoar di kedua sisinya. Jangan terlalu pinggir karena bila satu roda sampai terjauh, mobil akan oleng.Apalagi panik, bisa-bisa terguling.
TIKUNGAN NEGATIFUmumnya tidak diketahui pengendara. Cirinya, semisal menikung ke kanan, jalur sisi luarnya (kiri) lebih rendah. Sangat berbahaya jika ketika keluar tikungan roda berada di posisi luar menyebabkan mobil nyelonong.
BERGELOMBANGMelintasi jalan bergelombang angkat pedal gas. jangan tekan pedal rem secara keras bisa bikin mobil menyelonong. Tidak disarankan menyalip, takut-takut mobil berpindah-pindah jalur dan pentalannya cukup kuat.
LUBANGKepergok tiba-tiba, jangan tekan pedal rem keras sampai roda mengunci. Begitu juga roda sampai menabrak lubang, jangan menghindar. Kebetulan ada motor di samping bisa langsung tabrakan. Juga mengerem ketika ban membentur lubang, bisa-bisa suspensi ambrol.
GENERAL TIPS Periksa Tekanan Angin Ban Anda Secara Rutin
02 July 2009
Tahukah Anda jika tekanan angin ban berkurang secara alami sekira 1-3 PSI tiap bulan? Karena itu periksa ban kendaraan Anda secara rutin minimal 1 bulan sekali.
Tekanan angin yang tepat, berbeda untuk setiap kendaraan, karena itu, berikut tips memeriksa tekanan angin pada ban kendaraan Anda dari Bridgestone.
Tekanan angin ban yang sesuai rekomendasi pabrikan biasanya tertera pada buku manual kendaraan Anda. Antau pada mobil, standar tekanan angin tertulis di stiker yang ada pada pintu pengemudi.
Untuk memeriksa tekanan angin ban, pastikan ban masih dalam keadaan dingin, artinya ban belum bergerak.
Kemudian gunakan alat ukur tekanan angin yang presisi. Masukkan alat pengukur tekanan angin pada pentil ban dengan benar. Lihat berapa tekanan angin yang terdapat pada ban kendaraan Anda. Bila kurang sesuai dengan yang disarankan pabrik, tambahkan, kalau lebih sebaiknya dikurangi.
Setelah itu gunakan air sabun pada pentil ban. Penggunaan air sabun ini untuk mendeteksi apabila ada kebocoran angin melalui pentil. Jika saat air sabun diusapkan pada pentil maka timbul gelembung, maka bisa dipastikan terjadi kebocoran angin ditempat tersebut.
Kalau sudah dicek dengan air sabun, jangan lupa untuk menutup kembali pentil ban Anda dengan baik setelah digunakan. Lalu pastikan dasar pentil bebas dari kerusakan atau kebocoran.
Terakhir, jangan lupa untuk melakukan pengecekan pula pada ban cadangan/serep. Karena jika ban utama mengalami masalah dijalan, ban cadangan inilah yang memiliki peranan sangat vital.
02 July 2009
Tahukah Anda jika tekanan angin ban berkurang secara alami sekira 1-3 PSI tiap bulan? Karena itu periksa ban kendaraan Anda secara rutin minimal 1 bulan sekali.
Tekanan angin yang tepat, berbeda untuk setiap kendaraan, karena itu, berikut tips memeriksa tekanan angin pada ban kendaraan Anda dari Bridgestone.
Tekanan angin ban yang sesuai rekomendasi pabrikan biasanya tertera pada buku manual kendaraan Anda. Antau pada mobil, standar tekanan angin tertulis di stiker yang ada pada pintu pengemudi.
Untuk memeriksa tekanan angin ban, pastikan ban masih dalam keadaan dingin, artinya ban belum bergerak.
Kemudian gunakan alat ukur tekanan angin yang presisi. Masukkan alat pengukur tekanan angin pada pentil ban dengan benar. Lihat berapa tekanan angin yang terdapat pada ban kendaraan Anda. Bila kurang sesuai dengan yang disarankan pabrik, tambahkan, kalau lebih sebaiknya dikurangi.
Setelah itu gunakan air sabun pada pentil ban. Penggunaan air sabun ini untuk mendeteksi apabila ada kebocoran angin melalui pentil. Jika saat air sabun diusapkan pada pentil maka timbul gelembung, maka bisa dipastikan terjadi kebocoran angin ditempat tersebut.
Kalau sudah dicek dengan air sabun, jangan lupa untuk menutup kembali pentil ban Anda dengan baik setelah digunakan. Lalu pastikan dasar pentil bebas dari kerusakan atau kebocoran.
Terakhir, jangan lupa untuk melakukan pengecekan pula pada ban cadangan/serep. Karena jika ban utama mengalami masalah dijalan, ban cadangan inilah yang memiliki peranan sangat vital.
Strada Triton HD-X Melaju Tanpa Digas 28 March 2011 Saat peluncuran Mitsubishi Strada Triton HD-X di Balikpapan (24/3), ucapan Executive Marketing Director PT Krama Yudha Tiga Berlian (KTB) Motors Rizwan Alamsjah, di antaranya dikatakan pengganti GLX ini dikembangkan untuk menaklukkan "medan yang tak bersahabat", bikin penasaran Kompas.com. Kebetulan KTB menyiapkan lima unit HD-X baru dan beberapa varian Strada Triton Exceed untuk dijajal di atas dua trek yang didesain khusus. Trek pertama, menurut Reza HP dari Java Adventure (JV)— pembuat lintasan—untuk membuktikan ucapan Rizwan Alamsjah tadi. Meskipun panjangnya kurang dari 1.000 meter, rintangannya sangat komplet. Ditambah lagi terkena siraman hujan membuat tanah merah siap menguras tenaga HD-X yang bermesin 4M40 berkapasitas 2,8 liter diesel SOHC memiliki tenaga 97PS dengan torsi 22kgm. Trek "neraka" Kondisi lintasan sudah tidak berbentuk dan layak disebut trek "neraka" lantaran sulit melesat lebih dari 10 km per jam saking licin. Ditambah rintangan seperti kubangan air, jalan turunan dengan sudut kemiringan 48 derajat, tikungan tajam menanjak dan jalur dengan kedalaman 30 sentimeter yang cukup panjang cukup untuk menguji tenaga mesin, kaki-kaki (suspensi), dan kenyamanan. Perubahan pada suspensi dengan memakai lima daun per dipadu double action membuat bantingan pikap lebih empuk dan bagian belakang tidak bergerak liar. Di kontur jalan tidak rata tetap keempat roda mempunyai traksi yang sama karena sudah dilengkapi M-Locker. Tak heran, saat menerjang kubangan lumpur sedalam tiga perempat ban, HD-X melaju dengan santai dan tidak terdengar benturan baru yang keras. Ini dikarenakan ground clearance yang tinggi berkat pemakaian ban ukuran 245/75 dari sebelumnya 205. Kalaupun terdengar ada benturan kecil, tak usah khawatir bakal nyangkut oleh gardan atau komponen lainnya. Sebab desain bagian bawah HD-X rata. Begitu juga kala ke luar dari lumpur, saat naik ke permukaan tanah, bagian bemper dan bawahnya tak ada yang terkena. Desain melengkung ditambah adanya dek sangat membantu mobil ke luar dengan mudah. Terbukti bawah bemper depan tidak menggasak tanah saat melewati jalan turunan 48 derajat. Tenaga mesin mulai diuji selepas jalan turunan. Kita harus membelok dengan sudut tajam dan menanjak. Tanpa menginjak pedal gas berlebihan, HD-X bisa merayap dengan baik. Mungkin ini setelah ada ubahan pada torsi dari 20,2 kgm menjadi 22 kgm membuat tenaga bawah sedikit galak. Kala menjajal trek 2, kondisi sedikit di bawah trek 1. Tetap ada kubangan lumpur, superbowl dan beberapa tikungan patah serta jalan menanjak 20 derajat. Permukaan jalan tetap licin tapi, tidak selicin pertama. Di sini, Kompas.com menjajal dengan dua cara. Pertama, tanpa dibantu 4WD 4H seperti di trek pertama, tapi memakai gerak dua roda (2WD). Ternyata lolos. Sempat timbul rasa khawatir saat keluar kubangan tidak bisa naik. Ternyata dengan putaran mesin yang tidak berlebihan, dan dibantu memainkan kemudi, bisa lolos. Cara kedua, mengggunakan 4WD 4H tapi tidak menekan pedal gas sama sekali. Tak disangka juga lolos, meski saat mulai menanjak perlu bantuan gas sedikit, setelah itu dilepas. sumber & foto: kompas.com |
|
Langganan:
Postingan (Atom)